VISI dan MISI BKM "Ngudi Makmur"

 BKM Ngudi Makmur  merupakan organisasi masyarakat yang terbentuk melalui proses  dialogis kesadaran kristis masyarakat pada tataran grassroot  akan kebutuhan riel terhadap suatu  lembaga yang representatif, akuntabel, transparan serta pro poor.

VISI : 

Visi BKM Ngudi Makmur adalah terbangunnya suatu wadah masyarakat yang benar-benar dari, oleh dan untuk mesyarakat untuk bersinergi dan menjadi kepercayaan milik masyarakat dan diakui oleh masyarakat sendiri maupun pihak luar dalam upaya masyarakat mambangun kemandirian masyarakat ( civil Society organization ).  

 MISI :

Misi BKM Ngudi Makmur adalah mereperesentasikan upaya-upaya untuk membangun sinergi segenap potensi masyarakat menuju tatanan masyarakat madani yang senantiasa berbasis keikhlasan, kerelawanan, keadilan serta kejujuran.

Sebagai organisasi yang dibentuk oleh masyarakat maka dapat dikatakan bahwa  posisi BKM adalah sebagai wadah penyaluran kegiatan secara mandiri masyarakat. Adapun tugas BKM Ngudi Makmur, yakni : 

Secara Umum

1. Mengorganisir dan mensinergikan segenap potensi masyarakat,warga agar mampu mandiri dan berkelanjutan dalam menanggulangi masalah kemiskinan serta lingkungan pemukiman diwilayah Kelurahan/desa.
2. BKM Ngudi Makmur bertanggungjawab mendorong keterlibatan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan yang kondusif untuk pengembangan keswadayaan masyarakat dalam penanggulangan kemiskinan. 
3. BKM Ngudi Makmur menjadi sumber energi dan inspirasi masyarakat untuk membangun sinergi,prakarsa dan kemandirian warga yang secara damai berupaya memenuhi kebutuhan atau kepentingan bersama,memecahkan persoalan bersama.

Secara khusus

1. Menetapakan kebijakan dan keputusan yang berkaitan dengan pelaksanaan PNPM-MP khususnya dan penanggulangan kemiskinan pada umumnya.
2. Menyusun rencana program penanggulangan kemiskinan diwilayahnya berdasarkan kebutuhan masyarakat.
3. Mengorganisir dan mensinergikan potensi dan kebutuhan masyarakat yang optimal dalam penanggulangan kemiskinan.
4. Melembagakan nilai-nilai universal dalam pelaksanaan penanggulangan kemiskinan dan kehidupan bermasyarakat.
5. Monitoring pelaksanaan kebijakan dan keputusan yang ditetapkan BKM dalam pelaksanaan penanggulangan kemiskinan. 
6. Membangun kepercayaan pada pihak luar untuk dapat menjalin kerjasama dan kemitraan ( Canneling Program ).